Cerita di pedalaman Kalimantan
Pada perang dunia ke dua tiga pesawat Belanda jatuh di Kalimantan.
Ketiga pilot itupun akhirnya disandera oleh warga setempat yang
Ternyata adalah orang Dayak. Kebetulan orang2 dayak tersebut adalah 'head
hunter' dan sekaligus kanibal. Mengetahui hal tersebut, ketiga pilot yg takut
tersebut memohon agar tidak dibunuh.
Maka kepala suku setempat berkata, 'Kalo kamu semua masih mau hidup,
Kalian harus pergi ke hutan dan bawa kembali SEPULUH buah yg jenisnya sama.
Tapi kalian hanya mendapatkan waktu tiga jam!' Dengan sangat cepat ketiga
Pilot itupun akhirnya lari ke hutan untuk mencari buah-buahan.
Setelah dua jam pilot pertama pun akhirnya datang membawa sepuluh buah apel.
Kepala Suku: Baik kamu telah membawa 10 buah apel. Sekarang masukkan
Semua apel itu melalui lobang pantat kamu satu persatu. Kalau kamu merintih, atau
Membuat suara, kamu akan saya potong-potong jadi sate!!
Dengan perlahan-lahan sang pilot mencoba memasukkan apel pertama tanpa
merintih. Dengan penuh perjuangan dan ketahanan akhirnya apel pertama
bisa dia masukkan. Namun di apel yg ke dua ia tidak bisa menahan sakit dari
ng-ngnya, dan seraya merintih. Dengan kejam sang kepala suku memenggal
kepala sg pilot. Maka naiklah ia ke surga.
hunter' dan sekaligus kanibal. Mengetahui hal tersebut, ketiga pilot yg takut
tersebut memohon agar tidak dibunuh.
Maka kepala suku setempat berkata, 'Kalo kamu semua masih mau hidup,
Kalian harus pergi ke hutan dan bawa kembali SEPULUH buah yg jenisnya sama.
Tapi kalian hanya mendapatkan waktu tiga jam!' Dengan sangat cepat ketiga
Pilot itupun akhirnya lari ke hutan untuk mencari buah-buahan.
Setelah dua jam pilot pertama pun akhirnya datang membawa sepuluh buah apel.
Kepala Suku: Baik kamu telah membawa 10 buah apel. Sekarang masukkan
Semua apel itu melalui lobang pantat kamu satu persatu. Kalau kamu merintih, atau
Membuat suara, kamu akan saya potong-potong jadi sate!!
Dengan perlahan-lahan sang pilot mencoba memasukkan apel pertama tanpa
merintih. Dengan penuh perjuangan dan ketahanan akhirnya apel pertama
bisa dia masukkan. Namun di apel yg ke dua ia tidak bisa menahan sakit dari
ng-ngnya, dan seraya merintih. Dengan kejam sang kepala suku memenggal
kepala sg pilot. Maka naiklah ia ke surga.
Pilot kedua datang membawa 10 buah lengkeng. Dan kepala suku
Memberikan instruksi yg sama kepada sang pilot. Dalam hati, 'Yah kalo lengkeng
Sih gampang!' Dan memang betul. Satu lengkeng masuk, dua lengkeng, tiga
lengkeng........tapi pada saat ia memasukkan lengkeng yg ke sepuluh
sang kepala suku tiba2 memotong kepalanya.
Saat pilot 2 naik ke surga ia bertemu dengan pilot 1.
Pilot 2: Wah kamu mati juga ya?
Pilot 1: Iya aku bawa apel sih. Kan sakit! Sialan itu kepala suku,
syaratnya berat banget! Trus kamu bawa buah apa?
Pilot 2: Lengkeng.
Pilot 1: Lengkeng? Itu kan gampang, kecil, gak sakit lagi!
Pilot 2: Emang betul. Semua lengkeng hampir aku masukkan semua ke
Dalam lobang pantat. Tapi ya itu, tiba2 aku tertawa dan semua lengkeng yg aku sudah
Masukkan keluar semua.....
Pilot 1: Bego kamu! Kog ketawa?
Pilot 2: Habis pas mau masukin lengkeng no.10 aku liat Pilot 3 bawa DUREN!
Pilot 1: huanhahahahhahaahahhahaha...........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar